TRAIT AND FACTOR (PERENCANAN KARIR SISWA SMA ERA PANDEMI COVID-19)

Kim Witko, Bardick & Magnussson (2005: 34) mengemukakan bahwa perencanaan karir sangat penting bagi siswa. Mereka mencari informasi dan masukan dari berbagai sumber tentang karir bagi dirinya. Hal ini menunjukkan juga peran bimbingan dan konseling yang profesional dalam membantuperencanaan karir peserta didik sangat dibutuhkan. Kurangnya perencanaan karir yang berkaitan dengan orientasi karir merupakan penghambat siswa dalam mengambil keputusan karirnya secara tepat. Masih banyak siswa yang merencanakan karirnya secara tidak realistis. Mereka membuat rencana karirnya hanya berdasarkan keinginan dan kemauan mereka yang tidak disesuaikan dengan kemampuan yang dimilikinya.

Dalam perencanaan karir, siswa dapat memilih dan juga menentukan karirnya. Hal ini terdapat pada teori perkembangan Trait And factor. Teori tersebut menegaskan bahwa karakter klienlah yang harus pertama kali dinilai, dan kemudian dicocokkan secara sistematis dengan faktor-faktor yang terlibat di dalam berbagai jabatan.

Istilah “trait” itu sendiri merujuk pada karakteristik individu yang dapat diukur melaui tes. “factor” merujuk pada karakteristik yang dibutuhkan untuk penampilan kerja yang sukses. Jadi istilah “trait and factor” merujuk pada penilaian karakteristik individu dan pekerjaan (Sharft, 1992 : 17).Dalam teeori Trait And Factor, di jelaskan bahwa karakter klienlah yang harus pertama kali di nilai dalam mementukkan karir/pekerjaan nantinya. Nyatanya, akibat pandemi covid-19 membuat siswa menjadi bingung dalam melihat kondisi dalam dirinya sendiri.

Kebijakan social distancing untuk pencegahan penyebaran covid-19 berakibat fatal terhadap roda kehidupan manusia, tak terkecuali bidang pendidikan ikut juga terdampak kebijakan ini. Keputusan pemerintah yang mendadak dengan meliburkan atau memindahkan proses pembelajaran dari sekolah menjadi di rumah membuat siswa banyak mengalami penurunan dalam bidang pendidikan salah satunya siswa mengalami kesulitan dalam merencanakan karirnya, apalagi saat situasi ini banyak siswa yang mengalami putus asa dalam perencanaan karirnya.

Dalam mengatasi permasalahan tersebut, guru bimbingan dan konseling selalu mencari cara agar siswa selalu mendapatkan proses pembelajaran yang efektif tentang perencanaan karir. Dalam proses perencanaan karir siswa perlu diberikan suatu perhatian dan pembelajaran khusus agar siswa mampu merencanakan karirnya kedepan. Kesulitan-kesulitan perencanaann karir akan dapat dihindari jika siswa memiliki pemahaman, prinsip dan konsep karir yang kuat dalam merencanakan kelanjutan karirnya kedepan. Guru bimbingan dan konseling yang ada di sekolah tersebut sudah melakukan upaya dengan memberikan materi seputar perencanaan karir untuk membantu siswa dalam perencanaan karir akan tetapi belum berhasil, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam merencanakan karirnya di masa depan.

Sebelum wabah covid-19 ini muncul cara guru bimbingan dan konseling memberikan pemahaman tentang perencanaan karir yaitu dengan cara mencari waktu luang untuk dapat memberikan program layanan bimbingan dan konseling dengan cara melakukan bimbingan karir secara individu maupun kelompok yang bertema tentang perencanaan karir. Mengingat pentingnya masalah perencanaan karir dalam kehidupan siswa, maka sejak awal siswa perlu dipersiapkan dan didorong untuk merencanakan karirnya.

upaya guru BK untuk membantu mengatasi masalah perencanaan karir siswa saat pandemi covid-19 dengan cara memberikan pendidikan dan pemahaman orientasi karir secara berkelanjutan. Seiring dengan perkembangannya untuk mendukung kemampuan perencanaan karir siswa, peran bimbingan dan konseling karir sangat penting dalam menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten khususnya pada siswa SMA.

http://rizqy-kons.com/2012/09/teori-karir-trait-and-factor.html