ARTIKEL "TEORI PERKEMBANGAN DAN PEMILIHAN KARIR TYPE MYERSS BRIGSS PADA MASA PANDEMI"

Post a Comment

 

NAMA : AINNUR FITRIYA

NIM    : 1203351004

Didalam artikel ini saya membahas tentang : 

“TEORI PERKEMBANGAN DAN PEMILIHAN KARIR TYPE MYERSS BRIGSS”

         Didalam artikel ini kita dapat mengetahui banyak tentang teori perkembangan dan pemilihan karir type myerss brigss serta mengetahi kekuatan dan kelemahan dari teori tersebut, lalu akan dihubungkan dengan keadaan karir pada masa pandemi/coivd-19 pada situasi saat ini, apakah karir tersebut makin membaik atau makin memburuk.

          Mengenal tipe kepribadian adalah sebuah alat yang mempunyai cukup banyak kegunaan. Dengan ini, kita dapat mengembangkan diri menjadi lebih baik dan lebih mengenal diri kita sendiri. Dari  ini kita juga dapat mengetahui pasangan yang natural dan karir yang cocok. Carl G. Jung pertama kali mengembangkan teori bahwa setiap individu mempunyai tipe psikologis. Dia percaya bahwa ada dua macam fungsi dasar yang digunakan manusia dalam kehidupan mereka, yaitu bagaimana kita menerima informasi (melalui Indera kita atau Intuisi kita) dan bagaimana kita memutuskan sesuatu (memakai Logika Objektif atau Perasaan Subjektif).

    Jung juga menegaskan bahwa fungsi dominan manusia ada yang "Ekstrovert" dan ada yang "Introvert". Katharine Briggs lalu bekerja secara diam-diam dan mengembangkan teori Jung lebih lanjut. Tapi putrinya, Isabel yang lebih berhasil mengembangkan teori tersebut. Dia mampu menemukan fungsi lain yang belum didefinisikan oleh Jung yaitu Menilai atau Memantau. Teori ini lalu menyimpulkan bahwa setiap individu mempunyai empat macam modus utama untuk beroperasi:

1. Aliran energi kita, mendefinisikan dari mana kita mendapat energi atau stimulasi. Apakah dari luar (Extraverted) atau dari dalam (Introverted)?

2. Bagaimana cara kita menerima informasi, merujuk pada cara kita berinteraksi terhadap suatu informasi. Apakah dengan kelima indra (Sensing) atau dengan intuisi (Intuitive)?

3. Bagaimana cara kita memutuskan sesuatu, merujuk pada cara bagaimana kita memilih sesuatu. Apakah didasarkan logika (Thinking) atau perasaan (Feeling)?

4. Gaya hidup sehari-hari, adalah teori yang dikembangkan oleh Isabel Briggs Myers yang sebelumnya tidak terdefinisikan oleh Carl Jung. Apakah kita lebih suka terorganisir, terencana, dan lebih terjadwal (Judging) atau lebih suka fleksibel, lebih nyaman dan terbuka, dan lingkungan santai (Perceiving).

Jadi dapat kita pahami bahwasanhya didalam teori ini sangat dipentingkan mengenal terlebih dahulu sifat atau kepribadian seseorang serta bagaimana cara berfikir dan menyikapi sesuatu hal, karena itu menjadi pandangan apabila seseorang tersebut melamar pekerjaan disuatu tempat dan itu bisa membuat pilihan didalam diri kita dan dibagian apa bidang pribadi kita yang sesuai dengan pekerjaan yang tersedia.

Lalu ketika ada masalah yang muncul didalam teori ini, contoh masalahnya seperti : Di masa keadaan pandemi seperti ini sangat banyak guru privat atau tenaga pengajar khusus disebut-sebut sangat laku dalam masa pandemi. Usai pemerintah menerapkan belajar di rumah, sebagian orang tua merasa ikut tertekan karena harus menjadi guru akademik bagi anak-anak mereka di rumah.

Tetapi untuk menerapkan karakter sesuai dengan teori ini, tidak banyak guru privat yang menguasainya, seperti banyak guru les privat yang mendadak membuka les ini tanpa mengetahui bahwa ini tidak sesuai dengan kepribadiannya dan tidak bisa disamakan bahwa guru disekolah pasti bisa membuka les privat dirumah, karena cara mengajar disekolah dengan dirumah itu sangat berbeda, makanya tidak semua guru sekolah yang bisa menjadi guru privat dirumah,  karena ada salah satu seorang guru privat, ia menjalankan pekerjaan ini tetapi sebenarnya ia tidak sepenuhnya sesuai didalam bidang guru privat, sifat kepribadian di dirinya lebih menunjukkan bahwasanya ia lebih pandai dalam bidang guru matematika, tetapi ia membuka les guru privat ini untuk menambah penghasilan dimasa pandemi seperti ini, dan pastinya kita mengetahui bahwa ketika menjadi guru privat artinya kita harus bisa mengajarkan semua mata pelajaran, apalagi kita mengetahui bahwasanya sekarang dimasa pandemi seperti ini banyak anak sekolah yang melakukan pembelajaran secara daring pastinya banyak dan semua mata pelajaran itu menjadi pr untuk anak-anak dirumah, dan itu banyak membuat para orangtua bingung dan tidak pandai dalam mengajari anaknya dirumah, maka dari itu banyak orangtua yang membutuhkan guru les privat untuk anak-anaknya belajar dirumah agar lebih paham dalam materi yang diberikan oleh gurunya disekolah.


Ketika munculnya permasalahan seperti diatas maka disini pasti ada solusi yang didapatkan, maka solusi tersebut bisa diterapkan lebih menyukai pekerjaan yang dijalankan agar lebih senang untuk melakukan dan menjalani pekerjaan tersebut, sehingga lama-kelamaan pasti akan bisa menjiwai serta membuat pribadi kita cocok didalam pekerjaan ini, jangan membuat pekerjaan ini hanya sebagai uang tambahan karena masa pandemi seperti ini, tetapi jalanilah pekerjaan ini dengan niat untuk membantu anak-anak agar lebih memahami pembelajaran yang diberikan, maka lama-kelamaan yang awalnya pribadi kita tidak merasa cocok dengan pekerjaan ini, maka menjadi cocok karena dijalankan dengan niat yang baik dan tidak terpaksa.

Maka kelebihan serta kelemahan didalam teori ini : Dirancang untuk mengimplementasikan teori; jadi teori (Jung) harus dimengerti untuk memahami lebih dalam kepribadian seseorang dan dibidang seperti apa seseorang cocok untuk bekerja (kelebihan) Didalam teori Myers-Briggs kurang memperhatikan adanya perbedaan individu (kelemahan).

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment